News

Polimedia Gandeng Prancis Kenalkan Industri Butchery

 Lokakarya Pengetahuan Dasar Seorang Butcher. (Dok Istimewa) 
Lokakarya Pengetahuan Dasar Seorang Butcher. (Dok Istimewa)

Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) menggandeng Kedutaan Besar Prancis di Indonesia melalui Institute Francais Indonesie dan PT Global Pratama Wijaya dan menyelenggarakan Lokakarya Pengetahuan Dasar Seorang Butcher. Polimedia menjadi lokasi pertama penyelenggaraan lokakarya dalam rangka Roadshow Institute Francais Indonesie yang bertajuk Pekan Gastronomi Prancis.

Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Polimedia, Suratni mengatakan, pelatihan ini dapat mendorong perkembangan industri pariwisata menjadi sektor unggulan dalam pembangunan nasional. Apalagi beberapa tahun belakangan, industri ini bertumbuh pesat dan menghasilkan sumber daya manusia yang kompetitif, serta menjadi salah satu penyumbang devisa negara.

"Diharapkan mahasiswa Polimedia juga dapat menjadi butcher yang profesional sebagai pilihan profesi di masa mendatang untuk menjawab kebutuhan di lapangan,” kata Suratni dalam keterangan tertulis yang diterima laman Literat Republika, Senin (30/10/2023)

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Suratni menyampaikan, lokakarya ini bertujuan untuk peningkatan kompetensi mahasiswa melalui proses pelatihan memotong dan memorsi daging sesuai standar yang dibutuhkan. Baik standar kompetensi kerja nasional ataupun internasional. Pelatihan ini memfokuskan pada product knowledge dan technical knowledge dengan menghadirkan dua Master Trainer Butchery Training Center yakni Carlos Lalack dan Tri Wahyu Wahono.

Wakil Atase Kerja Sama Pendidikan Kedutaan Besar Prancis, Cathrien Tobing mengapresiasi Polimedia yang telah memfasilitasi dan berpartisipasi dalam Pekan Gastronomi Prancis melalui lokakarya dunia butchering. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat saling bersinergi dan mengenal lebih baik keragaman gastronomi Prancis, serta mempromosikan pertukaran kuliner dan budaya antara Prancis dan Indonesia.

"Seperti kita ketahui daging merupakan bahan dasar penting dalam sebuah hidangan, tentunya kami berharap pengetahuan ini dapat membantu kompetensi mahasiswa dalam mengolah daging dan berkreasi di bidang seni kuliner,” ujar Cathrien.

Sesi lokakarya ini dihadiri oleh 150 mahasiswa Prodi Pengelolaan Perhotelan dan Prodi Seni Kuliner. Selain mendapatkan materi pengajaran, mahasiswa juga mendapatkan praktik langsung dari para master dan diperkenalkan variasi potongan daging sapi serta mendorong kreasi olahan dari berbagai jenis potongannya.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

0